Etensi.com

Informasi Berita Kaltim Terbaru Hari Ini

Optimisme Yan: Menjembatani Pembangunan Museum dan Rumah Sakit di Kutai Timur

SANGATTA, ETENSI.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Yan, menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung pembangunan infrastruktur strategis, dengan fokus pada pembangunan museum dan rumah sakit yang diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Dalam pandangannya, kedua proyek ini bukan sekadar pembangunan fisik, melainkan investasi masa depan untuk Kutai Timur. Museum diharapkan menjadi pusat pendidikan sejarah dan kebudayaan yang dapat membuka wawasan masyarakat, sementara rumah sakit di Muara Wahau akan mendekatkan layanan kesehatan ke daerah pedalaman.

Yan menekankan pentingnya pengawasan dan pengelolaan yang optimal. “Kita harus bersama-sama mengawal pelaksanaan dan mendorong pemerintah untuk memanfaatkan fasilitas secara maksimal,” tegasnya dalam wawancara di sekretariat DPRD Kutai Timur.

Meskipun mendukung penuh, politisi dari Fraksi Persatuan Indonesia Raya (PIR) ini tidak mengabaikan kebutuhan lembaga yang masih kekurangan infrastruktur. Ia meminta pemerintah tetap memperhatikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang belum memiliki kantor, terutama mengantisipasi kemungkinan perubahan struktur akibat program presiden baru.

Pembangunan rumah sakit di Muara Wahau mendapat perhatian khusus. Dengan anggaran Kutai Timur mencapai Rp14,8 triliun, pembangunan rumah sakit senilai Rp35 miliar dinilai tidak memberatkan. Yan menggarisbawahi pentingnya fasilitas ini, mengingat selama pandemi Covid-19, masyarakat harus merujuk ke Samarinda atau Balikpapan untuk mendapatkan layanan kesehatan.

Namun, tantangan utama terletak pada ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya dokter spesialis. “Ini bukan sekadar masalah biaya, melainkan tuntutan pelayanan sesuai kebutuhan masyarakat,” jelasnya.

Optimisme Yan tercermin dalam pandangannya bahwa pembangunan ini bukan sekadar proyek, melainkan jawaban nyata terhadap kebutuhan masyarakat Kutai Timur. Dengan semangat pengawasan dan komitmen penuh, ia yakin kedua infrastruktur ini dapat memberikan manfaat optimal.

Ke depan, masyarakat Kutai Timur berharap museum dan rumah sakit ini tidak hanya menjadi monumen, melainkan benar-benar menjadi pusat edukasi dan layanan kesehatan yang berkualitas. (RH/Adv-DPRD)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini